Why does love have to be so hard? All I ever wanted was a simple fairy tale.
But dont despair, Destiny full of surprises...

Jumat, 18 November 2011

High Heels Over Here and There..

Hi here and there and everywhere..!!
Kali ini saya akan membahas mengenai salah satu jenis sepatu yang sangat happening di kalangan wanita.. here they are: High Heels.
High Heels adalah one of my must have item karena sangat menunjang percaya diri dan penampilan. Sepatu berhak tinggi ini actually memiliki banyak jenis, dan jenis-jenisnya itu akan kita bahas di sini.
  • Kitten Heels: Sepatu ini memiliki hak yang tidak terlalu tinggi, paling sekitar 1-3 cm saja. Cocok untuk yang baru pertama kali menggunakan High Heels karena tidak terlalu tinggi jadi tidak begitu beresiko :)
  
  • Cone Heels: Cone Heels memiliki hak yang melebar di bagian atas, persis seperti ice cream cone. Misalnya seperti sepatu Luchini Clara ini:
Luchini Clara
  •  Stilleto: Sepatu berhak stilleto seringkali disebut sebagai sepatu yang membuat pemakainya looks sexier ;) karena hak yang runcing dan tinggi semakin membuat kaki terkesan lebih jenjang and believe me, it's works!Tapi celakanya sepatu berhak stilleto itu paling berbahaya buat kesehatan karena dengan hak yang tipis dan runcing juga tinggi membuat kaki kita lebih berat dalam menopang berat tubuh kita. But, stilletos still be loved, seperti Christian Louboutin Satin Anemone Scarlet Evening Stilletos ini
Christian Louboutin Satin Anemone Scarlet Evening


  • Wedges: Siapa yang tak kenal wedges?  Tidak seperti sepatu berhak lainnya yang haknya hanya menopang bagian tumit saja, wedges memiliki hak dari tumit hingga ke ujung kaki sehingga wedges disebut sebagai salah satu jenis high heels paling nyaman karena haknya yang tebal dan menopang seluruh berat yang ditopang kaki.
Dolce Vita Pali Leather Wedge

  • Block Heels: Sepatu jenis ini memiliki hak yang besar dan tebal tetapi hanya menopang bagian tumit, jadi jelas berbeda dengan wedges. 
Barrats Block Heels Court

Well, Begitu kira-kira beberapa jenis High Heels yang seringkali kita temukan.  Saya sendiri lebih menyukai Wedges sebagai pilihan Heels, karena nyaman dan tetap menunjang rasa percaya diri, Stilleto di urutan kedua karena membuat kaki saya yang pendek terlihat lebih jenjang (walau setelahnya membuat tersiksa, hehe).
Tapi yang terpenting saat memilih High Heels adalah kenyamanan, pilihlah tinggi hak yang sewajarnya. Karena lebih dari itu akan sangat menyiksa kaki pemakainya. Jika memang bersikeras ingin menggunakan Stilleto, maka pilihlah hak stilleto yang masih fair misalnya 5 atau 7 cm. Saya pernah menggunakan Stilleto dengan hak 9 cm dan hasilnya adalah kaki sakit selama dua hari :P maka jangan hanya memperhatikan model atau gaya kemudian mengesampingkan kenyamanan. Karena kenyamanan adalah penunjang penampilan nomer satu. Gak lucu juga, kan, kalau menggunakan stilleto 9 cm tetapi jalan pincang karena tidak nyaman? :D

Ya, Sekian mengenai High Heels. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan juga ya. Selanjutnya masih banyak yang akan dibahas dalam Blog ini, baik itu tentang Fashion, Psychology Things, atau sekedar Daily Fun Facts. So, keep on reading, folks!

Kamis, 17 November 2011

Blair's Style

Para pecinta Gossip Girl pasti kenal sama yang namanya Blair Waldorf, one of my fave character on Gossip Girl. Blair adalah seorang social climber dari keluarga teratas di Manhattan, New York. Ayahnya adalah seorang akademisi di Yale yang kini malah hidup menjadi seorang gay di perancis. Sedangkan ibunya adalah designer papan atas di New York. Sifatnya agak bossy dan cenderung harus mendapatkan apapun yang dia inginkan dengan cara apapun. Dia selalu punya minion yang mau diperintah untuk melakukan apapun yang dia inginkan, agak frontal, but after all Blair itu tokoh yang paling setia sama pria. :)
Hal yang paling saya suka dari Blair adalah selain setia dan sangat menjaga seseorang yang dia cinta, dia juga orang yang high motivated, walau terkesan memaksa, and she will go for everythings she wanted.. Suka!
Selain itu kisah keluarganya yang mengalami divorce juga agak membuat saya jadi merasa memiliki kesamaan (minus bagian ayah yang gay ya!).
Oke, Talking about her style, Blair itu punya wajah yang europe banget, terkesan british. Rambutnya yang wavy dan berwarna gelap (agak bronze atau dark mahogany mungkin) dan kulit yang pale menambah kesan british-nya.
Penampilan sehari-hari Blair nampak classy dan elegan. Misalnya dalam setiap occasion Blair selalu menggunakan long coat yang membalut dress di dalamnya, dan tentu saja high heels! Kadang juga dilengkapi dengan fedora hat atau bandana yang semakin membuat tampilan menjadi classy. Like it! High Heels yang digunakannya seringkali berupa stilleto yang membuat kakinya terlihat lebih jenjang (soalnya Blair itu pendek, jadi perlu pakai hak stilleto untuk menunjang kakinya). Selain itu gloves yang seringkali dijadikan pelengkap penampilannya juga menjadi nilai plus untuk memperlihatkan kesan elegan.
Misalnya di gambar ini, paling suka sama dress pink Collete Dinnigan Cruise dan slingback shoes pink yang sangat girly.. sayangnya kurang asesoris di tangan, it would be more beautiful kalau pake flowery bracelet semacam begini:

Selain penampilan feminim dengan dress dan slingback shoes atau stilleto, Blair juga seringkali menggunakan long coat yang membuatnya semakin terlihat classy, like this:
Long coat, Dress inside, Handbag, and High Heels are perfect match!!
Well, after all.. saya rasa Blair Waldorf itu adalah salah satu fashion icon yang worthed untuk dijadikan referensi, terutama bagi yang ingin tampil classy dan feminin (like me, misalnya.. hehe).
Setelah review Blair's Style, penulis akan me-review style BFF-nya alias Serena van der Woodsen. So, keep on reading, folks!

Rabu, 16 November 2011

Alamat Palsu

Alamat Palsu memang lagi jadi tren masa kini. Bukan cuma Ayu Ting Ting yang bisa dapet Alamat Palsu. Chacha Ting Ting pun begitu (Loh?!)
Jadi sebenernya cerita ini bukan tentang alamat yang palsu atau dipalsukan.. Tapi tentang kepalsuan sebuah alamat. Oke, random sekali.. Bukan, bukan, jadi sebenarnya judul alamat palsu dan isi ceritanya gak sinkron.. tapi berhubung trennya lagi alamat palsu jadi saya kasih judul alamat palsu.. *korbantren. Tapi jangan khawatir, masih ada sedikit sinkronisasinya kok.. Well, and the story goes...

Pada hari sabtu pagi tepatnya tanggal 22 Oktober 2011, saya sudah dandan cantik (menurut saya sih cantik). Hari itu saya dan sahabat saya yang kita sebut saja beruang-gendut-bernama-ratna (bgbr) mau pergi ke acara nikahan teman SMA. 
Sebelum datang ke acara pernikahan itu, saya dan bgbr pergi ke toko souvenir dengan niat membeli kado pernikahan. Acara membeli kado pun tidak berjalan mulus dikarenakan perdebatan antara saya dan bgbr mengingat keadaan keungaan kita yang amat sangat pas-pasan dan gengsi tinggi kalau memberi kado yang kesannya ecek-ecek. Akhirnya setelah mendatangi beberapa tempat, pilihan kami jatuhkan pada lampu tidur yang lumayan bagus dengan harga yang lumayan ramah di kantong.
Setelah kado selesai dibeli dan dibungkus kemudian saya dan bgbr berangkat ke gedung yang kita sebut saja gedung-nikahan-dekat-mesjid-agung atau gndma. Sesampainya di gndma, saya dan bgbr melihat janur kuning melengkung kemudian sesaat kita menghayal, "kapan yah giliran sayah nikah?"
Setelah sesi menghayal selesai, saya dan bgbr masuk ke dalam gndma. Hal pertama yang dikatakan bgbr adalah, "kenapa ibu-ibu hungkul (dalam bahasa sunda yang artinya hanya) ya?" Saya pikir ya mungkin itu tamu ibu-ibu undangan ibu dan bapak mempelai. Tanpa pikir panjang lagi saya dan bgbr menulis  di buku tamu dan menyimpan kado ke para pagar ayu.
Tapi.... Setelah masuk ke dalam gndma di sanalah drama dimulai, berbagai pertanyaan dari saya dan bgbr seperti "kenapa gak ada temen-temen SMA kita?", "kenapa tamunya ibu-ibu semua?", "kenapa pengantinnya tinggi?", dan "KENAPA PENGANTINNYA BUKAN TEMEN KITA????"

....

silakan anda pahami maksud dari pertanyaan ini.

ya! ternyata setelah dilihat lagi undangannya adalah tanggal 29 Oktober 2011, bukan 22 Oktober 2011!
Yasudahlah, kado melayang yang penting perut kenyang (akhirnya makan di nikahan orang yang tidak kita kenal).

Pesan moral: bacalah undangan secara seksama, terutama bagian Tanggal!

Rabu, 12 Oktober 2011

It's Already Fallin'!! :)


 
Fall season is already coming, pick up your long coat, dress, bag, and of course BOOTS! 
Walaupun di Indonesia tidak mengenal musim gugur, tapi gak ada salahnya untuk mencoba autumn style seperti ini. Sebenarnya ini salah satu style paling favorit saya, Long Coat, Dress, n Boots.. how a perfect match! :) And dont forget ur bag! Handbag lebih cocok digunakan dalam style ini, karena long coat, dress, dan boots yang terkesan maxi akan terlihat lebih fair dengan tas yang berukuran tidak terlalu 'menonjol'. 
Style ini lebih terlihat feminin karena diberi sentuhan floral dress. Tetapi jika ingin penampilan yang lebih maskulin, floral dress dapat diganti dengan T-Shirt dan Jegging, dan tanpa handbag tentunya, but try this sleeve bag yang berukuran sedang.. Untuk penampilan yang lebih komplit lagi coba lingkarkan shawl senada dengan dress atau shirt kita.. Waaaw! then u'll already make'em fallin' for u! :D
Saya sendiri lebih sering memadu-padankan long coat dengan dress dan stocking, karena terlihat lebih girly dan lebih cocok dengan postur tubuh saya :P Boots yang saya gunakan adalah ankle boots karena kaki saya tidak jenjang maka jika menggunakan long boots akan menimbulkan kesan kaki pendek. Tas yang digunakan juga Handbag ukuran sedang yang warnanya disesuaikan dengan dress yang dipakai.. 
Okay then, that's all my fashion review today, get inspired :)

Sabar

Tak pernah ada kata rugi untuk bersabar. Karena Tuhan tak akan pernah berhenti memberi keindahan yang berlipat-lipat bagi umat-Nya yang bersabar. :)